Minggu, 10 April 2016

Olimpiade IPA

Hoi hoi hoi!! Malam!! Besok hari senin nih! Jangan lupa belajar yaa!! Pada malam yang sunyi ini, gue bakal cerita tentang pengalaman gue mengikuti olimpiade Al-Azhar se-Indonesia di bidang IPA *widiihhh

Pasti awalnya kalian gak nyangka kan? Seorang Difa yang keliatannya kurang pinter, agak bolot, dan punya nilai yang biasa aja di kelas bisa ikut Olimpiade Nasional se-Indonesia *wew eitsss jangan salah ya! Dulu gue waktu masih tinggal di Cirebon dan sekolah di SD Al-Azhar 3 Cirebon lumayan pinter lhoo.., gue termasuk anak yang cukup berprestasi dulu *duluuuuu.-. tapi semenjak gue pindah ke Bandung, gak tau gara2 perpindahan suhu yang mendadak, dari Cirebon yang panas banget ke Bandung yang dingin.-. jadi we otak gue error kayak gini-_- *teori darimana lagi tu anak-_- 

Dulu, gue sering disuruh oleh wali kelas gue dan dipercaya sekolah untuk mengikuti olimpiade-olimpiade, khususnya dalam bidang Ilmu Pengetahuan Alam. Nah! Salah satunya Olimpiade Nasional Al-Azhar seluruh Indonesia ini, dan gue udah pernah ikut olimpiade itu 2 kali (kelas 4 & 5) dalam bidang IPA. Gue gak sendirian lhoo..., selama 2 tahun berturut-turut itu gue selalu mempunyai partner yang juga ikut serta dalam olimpiade IPA itu yaitu Raka *gue gak tau nama panjangnya.-. walaupun begitu, dalam olimpiade nanti kita akan bersaing satu sama lain untuk meraih juara, yang menurut gue agak berat, karena Raka lebih pinter daripada gue, dan gue? ckckckck menyedihkan-_- Pada Olimpiade 1 (kelas 4) gak ada diantara kami yang berhasil menjuarai Olimpiade itu, bahkan masuk final sekalipun. Tetapi, pada olimpiade ke 2 (kelas 5) Alhamdulillah, gue gak nyangka banget bisa masuk final! bahkan bisa ngalahin Raka *walaupun nilai gue paling kecil-_- gue bangga banget waktu itu, karena gue adalah satu-satunya peserta dari Cirebon yang bisa lolos ke final! apalagi kalo juara, gue bisa ikut mengharumkan nama Cirebon =)) orang tua gue yang saat itu ikut (karena posisi tempat lomba di Al-Azhar pusat Jakarta) juga ikut bangga, guru pembimbing gue menyemangati, menenangkan gue, dan memberikan tips-tips saat menghadapi soal nanti.

Dan akhirnya saat final pun dimulai, gue dan peserta dari daerah lain yang lolos ke final langsung masuk ke dalam ruangan final. Soal-soal pun dibagikan, ternyata soal tersebut berbentuk percobaan/eksperimen, gue lumayan panik waktu itu, karena gue lemah di dalam soal percobaan dan lebih kuat di soal teori. tapi, gue tetap berusaha tenang dan menyelesaikan soal tersebut. Waktu pun habis dan gue juga sudah menyelesaikan soal tersebut walaupun gak yakin.-. Dan...., waktu pengumuman pemenang pun tiba, dan gue tegang banget. Setelah para pemenang diumumkan, nama gue ternyata gak masuk ke dalam para pemenang tersebut-_- gue kecewa banget saat itu dan malu kepada guru pembimbing dan ortu gue, karena gagal memboyong piala di olimpiade tersebut. tapi, mereka semua tetap menyemangati gue dan menghibur gue agar tidak putus asa.

Lha terus? Prestasinya dimana?? menurut gue prestasinya adalah keberhasilan gue masuk final di olimpiade itu, karena gue harus melawan siswa-siswa seumuran gue yang lain dari seluruh Al-Azhar seluruh Indonesia!! Itu aja kali.-. geje ya? Bae ah~

Hasil gambar untuk olimpiade ipa